Cerai Dari Bos Amazon, Mackenzie Bakal Jadi Perempuan Terkaya Dunia?

Foto: dok. Getty Images
Jakarta - Istri Jeff Bezos, MacKenzie bakal menjadi kaya raya sesudah cerai dari sang suami yang merupakan orang terkaya dunia. MacKenzie bahkan bisa menjadi perempuan terkaya di dunia.

Jeff Bezos ketika ini ialah orang terkaya d dunia berharta US$ 137 miliar setara Rp 1.986 triliun (kurs: Rp 14.500). Dia mempunyai perusahaan besar menyerupai Amazon juga Blue Origin. Dia juga gres membeli media Washington Post. Sekitar 90% kekayaan Bezos berasal dari Amazon.

Bezos mengumumkan rencana perceraiannya dengan sang istri. Bila harta gono gini mereka dibagi secara adil yakni 50-50, MacKenzie akan mendapatkan harta kekayaan sekitar Rp 950 triliun lebih. Itu akan menjadikannya perempuan terkaya di dunia, menyalip Alice Walton yang punya kekayaan US$ 46 miliar atau setara Rp 667 triliun.

Baca juga: Pasangan Terkaya Dunia Cerai, Saham Amazon Kaprikornus 'Korban'

Tapi ingat, itu dengan catatan bila harta gono gini mereka dibagi rata dan adil.

Dikutip dari CNBC, Kamis (10/1/2019), negara bab Washington, di mana Amazon berkantor dan daerah Bezos melaksanakan secara umum dikuasai acara kesehariannya punya aturan komunitas di bawah aturan negara bagian.

Itu berarti, bila pasangan tersebut mendaftarkan perceraian di sana, semua aset, utang yang timbul selama komitmen nikah mereka dianggap menjadi tanggungan suami dan istri. Undang-undang memilih bahwa aset-aset ini dibagi secara adil kecuali bila perjanjian pranikah menyatakan sebaliknya. Tidak diketahui apakah pasangan tersebut mempunyai perjanjian semacam itu.

Baca juga: Berharta Rp 1.900 T, Apa yang Kurang dari Hidup Jeff Bezos?

Pengacara perceraian yang berbasis di Seattle, David Starks menyampaikan bahwa pembagian yang adil tidak selalu berarti aset akan dibagi 50/50.

Dalam kasus-kasus tertentu, kata Starks, pengadilan akan berusaha untuk meratakan aset sehingga kedua belah pihak berakhir dengan pijakan yang sama dalam jangka panjang. Jika salah satu pasangan mempunyai potensi penghasilan yang lebih besar, misalnya, orang tersebut mungkin mendapatkan lebih sedikit aset alasannya ialah mereka lebih mungkin bisa memenuhi kebutuhan mereka sendiri untuk jangka panjang.

Tetapi dalam kasus Bezos, di mana beliau mempunyai kekayaan higienis sebesar US$ 137 miliar, pengadilan mungkin akan membagi uang secara merata.