0 Comment
Foto: shutterstock Foto: shutterstock

Jakarta - Ketika hendak menentukan sajian makan siang maupun makan malam, tak jarang seseorang menentukan makanan yang aman. Misalnya menghindari seafood dan olahan kambing alasannya yaitu mengandung kolesterol jahat kalau dikonsumsi berlebihan.

Jika mengonsumsi makanan dengan kandungan kolesterol jahat dalam jumlah berlebihan, kadar kolesterol dalam badan sanggup meningkat dan sanggup menjadikan rasa pusing dan pegal-pegal. Bahkan sanggup menjadikan komplikasi penyakit lainnya di masa yang akan datang. Namun, bersama-sama kapan kadar kolesterol sanggup dikatakan tinggi?



Medical Advisor Kalbe Nutritionals, dr. Ervina Hasti W, mengungkapkan kalau jumlah Low-Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat mencapai 130-159 mg/dL sanggup dikatakan memasuki ambang batas tinggi. Jika jumlahnya telah mencapai 160-189 mg/dL sudah masuk level tinggi.

"Sedangkan jumlah LDL 190 mg/dL dan selebihnya, sudah berada pada level sangat tinggi," ungkapnya kepada detikHealth, Minggu (16/12/2018).

Jika LDL melebihi jumlah tersebut, lanjut dr. Ervina, sanggup menjadikan aneka macam dilema kesehatan menyerupai penyakit jantung dan stroke. Bahkan trigliserida juga sanggup meningkatkan risiko penyakit jantung.

"Jadi semakin rendah tingkat trigliserida maka akan semakin baik untuk kesehatan. Jumlah trigliserida 150-199 mg/dL disebut ambang batas tinggi dan jumlah 200 mg/dL atau lebih termasuk tingkat trigliserida tinggi," jelasnya

Sebaliknya, semakin tinggi tingkat kolesterol baik atau High-Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik, maka akan semakin baik untuk kesehatan. Ini dikarenakan HDL melindungi dari penyakit jantung. Tingkat HDL minimal 60 mg/dL atau lebih sanggup membantu mengurangi risiko penyakit jantung.



Jika mempunyai faktor risiko lainnya menyerupai merokok, tekanan darah tinggi, diabetes, dan atau penyakit jantung, maka sasaran level untuk kolesterol total dan LDL harus lebih rendah lagi angkanya.

"Kolesterol total merupakan adonan dari jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat, dan trigliserida. Jumlah kadar kolesterol total 200-239 mg/dL sudah masuk pada ambang batas tinggi. Jika jumlahnya mencapai 240 mg/dL atau lebih termasuk tingkat kolesterol tinggi," papar dr. Ervina.

Maka dr. Ervina menganjurkan untuk rutin cek kolesterol demi mengetahui tingkat kolesterol. Adapun cara yang sanggup dilakukan untuk menjaga kadar kolesterol tetap aman, konsumsi Nutrive Benecol yang mengandung Plant Stanol Ester. Kandungan ini telah teruji klinis membantu menurunkan kolesterol total dan LDL kalau dikonsumsi dalam 2 sampai 3 minggu.

Post a Comment

 
Top